PENGALAMAN YANG TAK TERLUPAKAN PADA SAAT RETREAT KAMPUS MEDIS DI RC SUKAMAKMUR

Haloo semua ketemu lagi nih di blog ketiga saya , disini saya akan membagikan pengalaman saya pada saat retreat kampus medis di rc suka makmur , pada retreat ini saya cukup senang karena banyak pengalaman yang saya dapatkan disini , oh iya disini saya mempunyai teman teman baru , mendapatkan berkat serta menambah pengalaman. di retreat itu saya sekamar dengan kakak kakak senior, dan yang paling lucu nya ya , cuma saya anak psikologi sendiri yang berada dikamar itu,, dan saya pun diam gatau mau ngomong apa , karena saya cukup segan untuk berbicara dengan kakak senior tersebut. oh iya saya lupa , saya juga mau bilang kalo retreat ini diikuti oleh para kampus medis loh , yang terdiri dari fakultas kedokteran , fakultas kedokteran gigi , fakultas psikologi , fakultas farmasi dan fakultas kesehatan masyarakat,, banyak sih pengalaman pengalaman baru yang didapatkan dari retreat ini hehehe ,,, 
jujur yahh , saya merasakan suasana yang cukup bahagia dan saya sangat menikmati suasananya , dari awal sampai ketempat tersebut , sampai pulang saya cukup merasakan dan saya cukup senang, dan dengan diadakannya retreat ini , iman saya juga bertambah dan saya pun semakin diperbaharui..
ini dia nih gambar dari tempat retreat saya kemarin..
oh iya sekian dulu ya blogg ini dari sayaa.. semoga bermanfaat.

TRAUMA PSIKOLOGIS AKIBAT PELECEHAN SEKSUAL

Psikologi merupakan sebuah disiplin ilmu dan terapan yang mempelajari mental dan perilaku secara ilmiah. sedangkan Trauma Psikologis ialah jenis kerusakan jiwa yang terjadi sebagai akibat dari peristiwa traumatik. dan ketika trauma yang mengarah pada gangguan stres pasca trauma , kerusakan mugkin melibatkan perubahan fisik didalam otak dan kimia otak , yang mengubah respon seseorang terhadap stres masa depan.Pelecehan Seksual adalah perilaku perilaku pendekatan-pendekatan yang terkait dengan seks yang diinginkan, termasuk permintaan untuk melakukan seks, dan perilaku lainnya yang secara verbal ataupun fisik merujuk pada seks. Pelecehan seksual dapat terjadi di mana saja baik tempat umum seperti bis,pasar,bus,kantor, maupun di tempat pribadi seperti rumah. Dalam kejadian pelecehan seksual biasanya terdiri dari 10 persen kata-kata pelecehan, 10 persen intonasi yang menunjukkan pelecehan, dan 80 persen non verbal. Kejadian kejadian pelecehan sering terjadi dimasyarakat itu disebabkan karena kurang terbentuknya suatu moral didalam diri manusia tersebut. sehingga seseorang tersebut menjadi suatu pribadi yang kurang baik

Walaupun secara umum wanita sering mendapat sorotan sebagai korban pelecehan seksual, namun pelecehan seksual dapat menimpa siapa saja. Korban pelecehan seksual bisa jadi adalah laki-laki ataupun perempuan. Korban bisa jadi adalah lawan jenis dari pelaku pelecehan ataupun berjenis kelamin yang sama.
1. Pelaku pelecehan seksual bisa siapa saja terlepas dari jenis kelamin, umur, pendidikan, nilai-nilai budaya, nilai-nilai agama, warga negara, latar belakang, maupun status sosial. 
2. Korban dari perilaku pelecehan sosial dianjurkan untuk mencatat setiap insiden termasuk identitas pelaku, lokasi, waktu, tempat, saksi dan perilaku yang dilakukan yang dianggap tidak menyenangkan. Serta melaporkannya ke pihak yang berwenang.
3. Saksi bisa jadi seseorang yang mendengar atau melihat kejadian ataupun seseorang yang diinformasikan akan kejadian saat hal tersebut terjadi. Korban juga dianjurkan untuk menunjukkan sikap ketidak-senangan akan perilaku pelecehan.

seseorang yang pernah mengalami pelecehan , pasti akan mengalami trauma psikologis didalam dirinya , dan seseorang yang terkena pelecehan seksual ini akan mengalami effect trauma yang tidak langsung terjadi pada korban , tetapi membutuhkan waktu yang tidak sebentar. dan setelah seseorang tersebut memiliki trauma yang mendalam pada dirinya maka seseorang tersebut akan mengalami stres atau depresi. dan biasanya , seseorang yang mengalami kejadian ini sering mengalami PTSD atau Post-traumatic stress disorder.

Secara umum, gejala PTSD bisa dikelompokkan ke dalam empat jenis. Berikut adalah penjelasan serta contohnya.
1. Ingatan yang mengganggu, contohnya selalu mengingat detail mengerikan dari kejadian tragis atau sering mimpi buruk tentang kejadian tersebut.
2. Kecenderungan untuk menghindari atau memikirkan kejadian traumatis, menutup diri, serta menjauhi lokasi, orang, atau aktivitas yang mengingatkan pasien pada kejadian tersebut.
3. Pola pikir yang berubah negatif. Pengidap PTSD cenderung memiliki perasaan negatif terhadap diri sendiri atau orang lain, merasa terasing, serta merasa putus asa dalam menghadapi masa depan.
4. Perubahan emosi, misalnya uring-uringan, rasa bersalah atau malu yang ekstrem, selalu waspada, insomnia, serta mudah terkejut dan takut.

Penyebab dan Faktor Pemicu PTSD
Hingga saat ini, penyebab PTSD belum diketahui secara pasti, tetapi terdapat beberapa faktor yang diduga bisa melatarbelakangi kondisi ini. Faktor-faktor pemicu tersebut meliputi:
1. Pernah mengalami trauma lain, misalnya saat masih kecil.
2. Mengidap gangguan mental lain.
3. Mengalami trauma jangka panjang.
4. Memiliki anggota keluarga yang mengidap PTSD atau gangguan mental lain.
5. Memiliki profesi yang berpotensi menyebabkan seseorang untuk mengalami kejadian traumatis, misalnya tentara.
6. Memiliki hormon pemicu stres yang abnormal, contohnya kadar adrenalin yang melebihi batas normal.
7. Keabnormalan pada anatomi otak.

Diagnosis dan Langkah Pengobatan PTSD
Untuk mendiagnosis PTSD, dokter akan menanyakan gejala-gejala yang dialami. Pasien juga akan diminta untuk menjalani pemeriksaan psikologis.Tiap penderita umumnya akan menjalani langkah penanganan yang berbeda-beda berdasarkan kepada gejala, tingkat keparahan, serta waktu kemunculannya. Pengobatan yang tepat akan mengajarkan cara-cara mengatasi gejala serta meningkatkan kepercayaan diri. Pasien dengan gejala PTSD yang ringan atau tidak lebih dari satu bulan, pada umumnya akan dianjurkan oleh dokter untuk menunggu sambil memantau perkembangan kondisi kejiwaan Anda untuk beberapa waktu. Jika gejala-gejala yang dialami berkurang dan membaik, maka kemungkinan besar tidak memerlukan penanganan khusus.
Tetapi lain halnya bagi pasien dengan gejala yang bertambah parah. Pasien-pasien tersebut membutuhkan langkah penanganan lebih lanjut, yaitu kombinasi terapi psikologis dan penggunaan obat-obatan.

Terapi psikologi yang diberikan meliputi terapi perilaku kognitif (CBT) atau desensitisasi gerakan mata dan pemrosesan ulang (eye movement desensitisation and reprocessing/EMDR). Terapi-terapi tersebut bisa digunakan untuk pasien anak-anak maupun dewasa. Sementara obat-obatan yang umumnya dianjurkan adalah antidepresan, seperti mirtazapine atau paroxetine. Langkah ini hanya bisa dijalani oleh pasien dewasa atau setidaknya remaja yang berusia 18 tahun.





MENGENAL MICROSOFT WORD 2007


Hallo semua.. disini saya akan membahas pengenalan tentang microsoft word. oh iya sebelum kita mengetahui bagaimana dan apa saja yang terdapat di microsoft word , sebaiknya kita harus mengenal microsoft word terlebih dahulu yaa...
 Microsoft Word (MS Word) adalah program untuk mengolah kata. Program ini umumya digunakan untuk menulis dokumen misalnya karya tulis, skripsi, novel, dan sebagainya. MS Word banyak dipakai saat ini dibandingkan dengan program pengolah kata lainnya, seperti WordStar, AmiPro, Word-Perfect dan lain-lain. Hal ini dikarenakan fasilitas yang disediakan, kemudahan dalam menggunakan, hasil yang diperoleh, tampilan yang menarik dan lain sebagainya.
Ada versi terbaru MS Word setelah MS Word 2003 bertahan sebagai software pengolah kata favorit yaitu MS Word 2007.
Berikut adalah hal-hal terbaru yang ditawarkan MS Word 2007 :
1.1  Interface
Pada interface atau wajah MS Word terjadi perubahan yang signifikan menggantikan tampilan menu, toolbar dan sebagian besar task panes yang ada di versi-versi sebelumnya dengan tampilan lebih sederhana dan efisien.
Secara default tampilan area kerja program MS Word 2007 terdiri atas Title Bar, Office Button, Quick Access Toolbar, Menu Bar,  Ribbon,  Ruler,  Status Bar, dan View Toolbar. Tampilan area kerja dapat dilihat pada Gambar 1.
   Dari gambar diatas dapat diuraikan sebagai berikut.

·      Title Bar berisi nama file yang sedang dikerjakan, serta tombol menampilkan, atau menyembunyikan jendela program, dan menutup program, yaitu tombol Minimize, Maximize/Restore, dan Close.

·       Office Button berisi perintah-perintah yang berkaitan dengan dokumen seperti membuat dokumen baru (New), membuka dokumen (Open), menyimpan dokumen (Save), mencetak dokumen (Print), dan sebagainya.

·      Quick Access Toolbar berisi tombol-tombol yang berfungsi sebagai alternative penggunaan perintah yang sering digunakan.

·      Menu Bar berisi serangkaian perintah yang didalamnya terdapat sub-sub perintah sesuai kategorinya. Sebagai contoh, pada menu Home terdapat submenu Clipboard, Font, Paragraph, Styles, dan Editing yang didalamnya berisi perintah-perintah sesuai kategorinya.

·      Ribbon berisi perintah-perintah khusus yang merupakan submenu dari Menu Bar.

·      Ruler merupakan kotak pengukuran yang diletakkan secara horizontal, yaitu di atas dokumen, dan secara vertikal, yaitu di sebelah kiri dokumen.

·      Status Bar adalah baris horizontal yang menampilkan informasi jendela dokumen yang sedang ditampilkan.
·      View Toolbar berisi pengaturan jenis tampilan dokumen, antara lain:
  *  Print Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang akan diterima pada saat dicetak (default).
  *  Full Screen Reading: memberikan tampilan halaman penuh.
  *  Web Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang ditampilkan di dalam jendela browser.
  * Outline: memberikan tampilan sesuai heading di dalam dokumen dan tingkatan di dalam struktur dokumen.
  * Draft: memberikan tampilan yang berkelanjutan (menggabungkan seluruh halaman seperti dalam satu gulungan).

1.2 Format Dokumen Profesional
Adanya penambahan fasilitas atau fitur-fitur dan beberapa otomasi yang menjadikan software ini jauh lebih mudah dipelajari, lebih cepat dalam menangani pekerjaan dan kualitas hasilnya jauh lebih baik dibandingkan versi-versi sebelumnya.
Format-format dokumen professional seperti:
·      Style, yang berkaitan dengan sisi kosmetis pengetikan.
·      Table, tersedianya berbagai bentuk tampilan tabel yang memungkinkan tanpa harus mendesain tabel dari awal.
·      List Format dan Efek Grafis tersedia dengan berbagai variaasi yang akan mempercepat pembuatan dokumen dan memperindah dokumen.

1.3 Keamanan dalam Sharing Dokumen
Fasilitas terbaru yang dimiliki Word 2007 dalam hal keamanan sharing dokumen antara lain:
·      Memiliki kemampuan yang cepat dalam membandingkan dua versi dokumen.
·      Tersedianya proteksi dokumen menggunakan tanda tangan digital.
·      Kemampuan mendeteksi dokumen yang berisi makro.
·      Konversi dokumen ke format PDF atau XPS.
 
 
1.4 Format File
Fasilitas format file yang terbaru yaitu berbasis XML, keuntungannya ukuran file lebih kecil, tersusun atas modul-modul tertentu yang dibuat sedemikian rupa sehingga apabila ada bagian file yang rusak, tidak akan merusak bagian lainnya dari file tersebut secara langsung.  

sekian pengenalan Microsoft Word ini dari saya. jika teman sekalian ingin menambah wawasan nya liat blog teman saya juga ya Adelya , christina , Hanan